Marshaller atau tukang parkir pesawat tak membawa peluit saat bekerja memandu pesawat di apron bandara. Mereka hanya memiliki dua alat utama yang digunakan untuk bekerja.
Dua alat utama marshaller ini digunakan di waktu yang berbeda. Alat tukang parkir pesawat di siang hari tidak akan digunakan pada malam hari dan sebaliknya.
Sekolah Penerbangan IEFA Semarang akan membagikan artikel mengenai apa saja peraltan marshaller. Nahh yuk cari tahu fakta tentang petugas marshaller.
Berikut fakta-fakta marshaller atau juru parkir pesawat terbang:
1. Marshaller bertugas mengatur keadaan lintasan saat pesawat takeoff atau parkir, makanya berperan langsung untuk memberikan isyarat visual antara personil di landasan, dan di bandara.
2. Peralatan yang dibawa marshaller: rompi keselamatan, helm dan dengan penutup telinga, sarung tangan dan marshalling tongkat.
3. Menurut sejumlah sumber profesi marshaller mempunyai gaji menjanjikan . Jumlah itu bergantung pada maskapai yang memperkerjakan dan pengalaman yang dimiliki.
4. Merujuk situs sekolah penerbangan untuk menjadi staf penerbangan, termasuk marshaller, dibutuhkan sejumlah syarat khusus. Di antaranya:
– Pria/wanita dengan pendidikan minimal SMA/K sederajat
– Berusia maksimal 24 tahun
– Memiliki tinggi badan minimal 163 cm (pria) & minimal 157 cm (wanita)
– Sehat jasmani dan rohani
– Berpenampilan menarik
– Belum pernah menikah
– Tidak buta warna dan hepatitis
5. Untuk masuk ke sekolah staf penerbangan termasuk marshaller atau juru parkir pesawat pemilik mata minus masih memiliki kesempatan asalkan minusnya masih dalam batas wajar.
Untuk informasi lebih lengkap mengenai IEFA Semarang dapat menghubungi hotline 085725866077 dan jangan lupa kunjungi akun sosial media kami di :
instgaram : Iefa_semarang
facebook : Iefa Semarang
Tiktok : @iefasemarang